Text
Sains Leonardo \"Menguak kecerdasan terbesar masa renaisans\"
Walaupun cakupannya sangat luas, namun eksplorasi eksplorasi ilmiah Leonardo da Vinci tidak banyak diketahui selama la masih hidup la mempelajari pola terbang burung untuk menciptakan beberapa mesin terbang pertama untuk manusia merancang senjata dan per tahanan militer: mempelajari optik, hidrolik, dan cara kerja sistem sirkulasi tubuh manusia: dan membuat pelbagai desain untuk membangun ulang kota Milan, dengan menerapkan prinsip-prinsip yang hingga kini masih digunakan oleh para perencana kota. Mungkin yang paling penting adalah bahwa Leonardo memelopori pendekatan empiris dan sistematis dalam observasi atas alam semesta-apa yang kini dikenal sebagai metode ilmiah.
Dengan memerikan lebih dari 6000 halaman Notebook Leonardo yang masih tersisa. Fritjof Capra menyingkapkan pendekatan artistik Leonardo terhadap pengetahuan ilmiah dan pandangan dunianya yang organik dan ekologis. Dalam potret yang menarik tentang seorang pemikis yang jauh melampaul masanya ini. Leonardo tampil sebagai "Bapak Sains Modern yang tak diakul.
Sebuah kesenangan... Jernih dan penuh semangat, buku ini mengajukan rangkaian gagasan dan pertanyaan bagi penyelidikan lebih lanjut,"-American Scientist
"Sebuah pandangan yang mengagumkan ke arah jalan yang belum ditapaki oleh sains Barat. Tetapi Capra dengan sangat meyakinkan menyatakan bahwa sains masa depan kemungkinan besar akan jauh lebih mirip dengan sains Leonardo ketimbang sains Bacon atau Descartes-sebuah sains tentang sistem-sistem, yang non reduktif dan mirip dengan seni."
-Michael Pollan, penulis The Botany of Desire dan The Omnivore's Dilemma
"Jernih dan memukau. [Dengan sangat terampil merajut setiap simpul karystama karyatama Lenardo, dan akhirnya mengungkap kekuatan sejati dan lingkup kehidupannya yang luas. Leonardo sendiri tentu bakal mengangguk untuk memberikan persetujuannya terhadap buku ini, karena untuk pertama kalinya ia mengkristalisasikan seluruh bangunan karyanya ke dalam keseluruhan yang menyatu serta koheren." -Michio Kaku, pengarang Physics of the Impossible
HM20230030 | HM 509.2 CAP s | My Library | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain