Text
Ki Luluhur: rekam jejak sejarah Raden Aria Wangsakara
Berbicara tentang tokoh inspiratif di Banten, kita tidak mungkin melupakan sosok Raden Aria Wangsakara. Diplomat ulung abad ke-17 ini telah menghantarkan Kemaulanaan Banten menjadi kesultanan yang mendapatkan pengakuan dari Syarif Makkah, bahkan ternyata bukan hanya Banten, tetapi Mataram dan Makassar dalam hal pengakuan dari Syarif Makkah itu atas dasar peran besar Raden Aria Wangsakara.
Buku ini akan secara gamblang menjelaskan peran Raden Aria Wangsakara dalam misinya ke tanah suci sebagai wakil Banten dalam hubungan diplomatik dengan otoritas Makkah saat itu, selain mengupas misi agama dari nusantara terhadap pemahaman kitab Asrar Al-Arifin, Al-Muntahi, dan Syarah Al-Ayiqin. Misi awal dari intelektual nusantara yang mulai mencoba menggali, menelaah, dan mendiskusikan sebuah karya ulama langsung ke tempat sumber ilmu, yaitu Makkah Al-Mukarromah.
Selain itu, yang menarik dalam buku ini adalah membahas perjuangan dan peran dari keturunan Raden Aria Wangsakara yang tersebar di nusantara bahkan di luar negeri, membahas silsilah Raden Aria Wangsakara sampai ke Rasulullah saw., dan silsilah para zuriah Raden Aria Wangsakara yang jarang kita temukan pada buku-buku yang membahas sejarah seorang tokoh.
Pun demikian hasil buku ini menjelaskan bagaimana peran Raden Aria Wangsakara dalam mendamaikan politik di tanah Pasundan dan perannya dalam mengatur siasat melawat penjajah di tanah Banten. Buku ini juga mengungkap karakteristik kepribadian Raden Aria Wangskara dan para zuriahnya. Buku ini menghantarkan kita seakan sedang hidup bersama Raden Ari Wangsakara.
HE20230001 | HE 923.5 GAN k | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan | |
HE20230002 | HE 923.5 GAN k | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan | |
HE20230003 | HE 923.5 GAN k | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain